Ajaran Islam

Ajaran Islam yang paling pokok dan akar dari Islam, yaitu : Al - Qur’an, Sunna/ Hadits.

Al – Qur’an
Arti Al – Qur’an adalah BACAAN
Al – Qur’an terdiri dari 30 juz, 114 surat dan 6666 ayat.
Untuk siapa Al – Qur’an diberikan ?
Surat 42 Asy Suura 7 menjelaskan : Demikianlah kami wahyukan kepadamu hai Muhammad yaitu Al – Qur’an dalam bahasa arab supaya kamu memberi peringatan kepada UMMUL QURA (penduduk Mekkah) dan penduduk sekelilingnya.

Al – Qur’an ialah kumpulan wahyu Tuhan yang disampaikan kepada Muhammad melalui malaikat Jibril, tidak diturunkan sekaligus, melainkan berangsur - angsur sesuai dengan keperluannya. Al - Qur’an diturunkan dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari.

Menurut aturan Al – Qur’an dibagi menjadi 114 pasal yang disebut sura, tiap – tiap sura ada namanya sendiri.

Cara Qur’an dikumpulkan
Pada tahun 633 Masehi setelah Muhammad meninggal, Umar bin Khattab, Khaliyah Abu Bakar memerintahkan Zaid bin Tsabit untuk mengumpulkan semua tulisan – tulisan yang telah dibuat oleh Dewan Kuttabul Wahyl yang dituliskan di tulang – tulang, pelepah kurma, kulit hewan agar dituliskan kembali menjadi satu mushaf yang terbuat dari satu bahan catatan yang dibuat oleh Zaid bin Tsabit, inilah yang kemudian disebut Al – Qur’an.

Di dalam penulisan ini Zaid turut dibantu oleh beberapa orang yang bisa membaca dan menulis seperti Ali bin Abu Thalib, Ubay bin Ka’ab. Mereka inilah yang bertugas mengumpulkan bahan – bahan yang masih berantakan. Setelah itu tulisan – tulisan ini kemudian dikoreksi oleh para penghafal Qur’an (Ahlul Qura’wal huffaz).
Kemudian tulisan itu disimpan pertama sekali oleh Abu Bakar, kemudian berpindah lagi kepada Umar, kemudian disimpan oleh Hafsah binti Umar istri Muhammad yang pandai membaca dan menulis.

Al – Qur’an digolongkan menjadi 2 golongan, yaitu :
1. Wahyu yang diturunkan di Mekkah, disebut Al - Makiyah.
2. Wahyu yang diturunkan di Medinah, disebut Al - Madaniyah.

Beberapa surat - surat dalam Al - Qur’an
1. Surat Al - Fatehah (pembukaan)
Surat ini terdir dari 7 ayat, surat yang pertama diturunkan dengan lengkap diantara surat - surat yang ada dalam Al - Qur’an dan termasuk golongan surat Makiyah.
Dinamakan surat “Al - Fatehah” karena dengan surat inilah dibuka dan dimulainya Al - Qur’an. Juga dinamakan “Ummul Qur’an” (induk Al - Qur’an).
Kandungan surat ini tentang keimanan, hukum - hukum dan kisah - kisah.
Berbunyi :
“Bismil’ah hirohman nirohim. Alhandullilah hirobil Alamin. Arahman nirohim. Maliki jaumidin. Iya kanak budu, waiya kanak Mustaqim. Ih..dina siratal Mustaqim. Siratal ladina an’amta ‘allaihim. Hairil makdubi ‘allaihim, walak dalim”. Amin.
Artinya :
“Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang. Segala puji kepunaan Allah, Tuhan seluruh Alam. Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Yang menguasai hari pembalasan. Hanya kepada Engkau kami mengabdi, dan hanya kepada Engkau kami mohon pertolongan. Tunjukkan kepada kami jalan yang lurus. Yaitu jalan orang – orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka, bukan dijalan mereka yang Engkau murkai dan bukan jalan orang - orang yang sesat”. Amin

2. Surat Al - Baqarah (sapi betina)
Surat ini terdiri atas 286 ayat, termasuk golongan surat Al – Madaniyah.
Dinamakan surat “Al - Baqarah” karena di dalamnya disebutkan kisah penyembelihan sapi betina yang diperintahkan Allah kepada bani Israel. Dinamakan pula dengan “Fusthaahul Qur’an” (puncak Al - Qur’an), karena memuat beberapa hukum yang tidak disebutkan dalam surat lain. Dinamakan lagi dengan “Alif laam Mim”, karena surat ini dimulai dengan Alif laam Mim. Kandungan surat : Tentang keimanan, hukum - hukum, kisah - kisah dan lainnya.

3. Surat Ali Imran (keluarga Imran)
Surat ini terdiri atas 200 ayat, termasuk golongan surat Madaniyah.
Dinamakan surat “Ali Imran” karena isinya memuat kisah keluarga Imran yang di dalam kisah itu memuat atau menyebutkan kelahiran nabi Isa as dan mujizatnya serta disebut pula kelahiran Maryam putri Imran, ibu nabi Isa as.

Fungsi Al – Qur’an
Al – Qur’an adalah Torat dalam bahasa Arab. Dalam surat 46 Al – Ahgaaf 12 menerangkan bahwa Al – Qur’an adalah kitab yang membenarkan dalam bahasa Arab. Karena itu dalam surat 32 As Sajdah 23 mengatakan, supaya Muhammad jangan ragu – ragu menerima Torat sebagai petunjuk. Fungsi daripada Al – Qur’an adalah hanya untuk memberi peringatan dan menjelaskan, contoh:
- surat 15 Al – hijr 1 adalah sebagian dari ayat Alkitab dan berupa penjelasan/ menjelaskan
- surat 27 An – Naml 1 adalah sebagian dari Alkitab dan sebagai penjelasan/ menjelaskan
- surat 10 Yunus 37 adalah membenarkan Alkitab dan berupa penjelasan/ menjelaskan
- dll

Al – Sunnah dan Hadits
Al – Sunnah adalah segala suri tauladan yang diberikan nabi Muhammad atau semua yang disandarkan oleh nabi Muhammad, baik berupa perkataan, perbuatan ataupun ketetapannya.

Kata sunnah al – nabi artinya hidup, kelakuan nabi. Bukan setelah wafatnya nabiMuhammad melainkan semasa hidupnya nabi, orang – orang memperhatikan sunnah (teladan) nabi Muhammad sama dengan firman, walaupun derajadnya lebih rendah dari Al – Qur’an.

Pada masa hidup nabi, orang saleh meniru teladan nabi, setelah nabi Muhammad meninggal lalu Sunnah dipakai sebagai pedoman. Kalau timbul perbedaan pendapan atau pikiran maka pihak yang dinyatakan benar adalah yang mengikuti teladan nabi.
Demikianlah sunnah menjadi syarat yang tiada salahnya, sepangkat dengan Al – Qur’an. Maka muncullah kitab – kitab yang yang berisi rencana tentang sunnah Nabi Muhammad yang disebut Hadits. Arti dari Hadits adalah pemberitahuan atau kabar yaitu menulis tentang hikayat tentang perbuatan dan perkataan nabi Muhammad.